Keutamaan menjadi Seorang Guru

Secara universal, setiap orang yang menyebarkan ilmu baik di lingkungan pendidikan formal ataupun nonformal maka bisa dikatakan seorang guru. "Everyone is teacher, everywhere is school" (setiap orang adalah guru, setiap tempat adalah sekolah), begitulah pepatah mengatakan. Menjadi guru adalah hal yang sangat mulia karena mengemban tugas yang sangat berat namun diberi ganjaran yang setimpal bahkan berlipat ganda.



Allah SWT. Berfirman :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا فِي الْمَجَالِسِ فَافْسَحُوا يَفْسَحِ اللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ انْشُزُوا فَانْشُزُوا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ ۚ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ


Artinya: "Hai orang-orang beriman, apabila dikatakan kepadamu, 'Berlapang-lapanglah dalam majlis', maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, 'Berdirilah kamu', maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kamu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan." (QS. Al-Mujadilah: 11)



Derajat, yang dimaksud dalam ayat di atas menurut Ibnu Abbas aalah bahwa orang-orang yang berilmu memiliki kedudukan tujuh ratus derajat di atas orang-orang mukmin.

Menghilangnya Kemuliaan Seorang Guru - VOA-ISLAM.COM

Selain dari ayat Alquran, Keutamaan menjadi seorang guru juga terdapat dalam puluhan hingga ratusan sabda Nabi SAW.  Sebagaimana dikatakan bahwa "Para ulama adalah pewaris para Nabi". 

Hal tersebut menunjukkan betapa tingginya derajat seorang guru dimana mereka adalah individu yang bertugas mengemban amanah sebagai pewaris para Nabi.

Demikian entri blog singkat dari saya hari ini, semoga para guru dan calon guru di luar sana senantiasa tabah dalam menjalankan kewajibannya sebagai guru dan calon guru di masa depan.

Komentar